Pj Bupati Bekasi : Kesehatan Kunci Produktivitas dan Kesejahteraan Masyarakat
DAILYBEKASI.COM, CIKARANG PUSAT – Pemerintah Kabupaten Bekasi terus memberikan program terbaiknya bagi masyarakat dalam bidang kesehatan. Khususnya pada layanan kesehatan primer sebagai upaya transformasi dan membenahi sistem kesehatan.
Pembenahan ini juga akan dilakukan untuk aspek lain, mulai dari layanan sekunder, ketahanan, pembiayaan, sumber daya manusia, hingga sistem teknologi kesehatan.
Hal ini disampaikan Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan saat menghadiri kegiatan Advokasi dan Sosialisasi Pelayanan Kesehatan Primer bersama Kementerian Kesehatan dan Komisi IX DPR RI, di Gedung Swatantra Wibawa Mukti, Cikarang Pusat, pada Sabtu (23/09/2023).
Program layanan kesehatan primer Pemkab Bekasi, telah membuahkan hasil dengan diraihnya penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award tahun 2023.
Dani Ramdan mengutarakan saat ini cakupan tersebut menunjukkan bahwa 99,8 persen masyarakat Kabupaten Bekasi telah menjadi peserta BPJS Kesehatan sehingga dalam akses layanan kesehatan sudah terpenuhi.
“Kami sangat memprioritaskan layanan kesehatan untuk masyarakat, bukti tersebut ditunjukkan dalam capaian UHC kita yang saat ini sudah mencapai 99,82 persen. Artinya hampir 100 persen masyarakat Kabupaten Bekasi sudah tercover oleh BPJS.” katanya.
Dani berharap, layanan kesehatan primer dapat menjadi pelayanan kesehatan yang terdekat dengan masyarakat dan memberikan pelayanan yang lebih komprehensif dengan dukungan kolaborasi yang kuat dari berbagai stakeholder yang berkesinambungan.
“Kesehatan itu kunci produktivitas dan kesejahteraan masyarakat, bagaimanapun pondasi ini harus terus ditingkatkan agar terjauh dari segala macam penyakit dan lebih memperhatikan secara serius kondisi tubuh,” ucapnya.
Sementara itu, Anggota Komisi IX DPR RI, Putih Sari, berharap layanan kesehatan gratis bisa dimanfaatkan dengan baik dan memulai gerakan masyarakat dengan membudayakan hidup sehat untuk lebih bangkit pasca pandemi Covid-19.
“Hari ini kami memberikan pelayanan kesehatan untuk dimanfaatkan sebaik-baiknya, juga kesempatan untuk masyarakat mengetahui bagaimana pola hidup sehat yang baik.” tuturnya. (red)