Stok Pangan Selama Ramadhan Dipastikan Aman, Pemkab Bekasi Tawarkan Pangan Murah

DAILYBEKASI.COM, CIKARANG PUSAT – Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Ketahanan Pangan memastikan stok ketersediaan pangan di Kabupaten Bekasi selama bulan Ramadan hingga Lebaran dipastikan aman dan terkendali.

“Ya berdasarkan pantauan yang kami lakukan, sampai saat ini pasokan barang kebutuhan pokok kepada kami masih normal dan stabil, belum ada laporan terkait pasokan barang kebutuhan pokok terganggu. Jadi mudah-mudahan akhir Ramadan ini distribusi sembako aman terkendali,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi Abdur Rofiq, Kamis (30/03/23).

Abdur Rofiq menjelaskan, dalam menjamin ketersediaan pangan bagi masyarakat, khususnya bagi desa-desa yang masuk dalam kategori daerah rawan pangan, pihaknya telah menyusun strategi agar stok ketahanan pangan di masyarakat terjamin.

“Komoditas seperti beras saat ini masih aman, apalagi kita akan keluarkan Rekomendasi Pangan Pemerintah Kabupaten (CPPD) ke beberapa desa berupa beras dan juga ada rekomendasi dari pemerintah pusat yang juga akan tersalurkan Ramadhan ini,” katanya.

Selain mendistribusikan CPPD, kata Rofiq, pihaknya akan menerapkan Gelar Pangan Murah sebagai salah satu strategi lain dalam memastikan ketersediaan stok pangan di masyarakat cukup.

Anugerah Pangan Murah sendiri, kata dia, dijadwalkan berlangsung pada awal April dengan target sembilan desa serentak yang merupakan daerah rawan pangan kategori dua dan tiga di Kabupaten Bekasi.

“Terkait Anugerah Pangan Murah, hari ini kami masih dalam proses pengadaan barang dan jasa, nanti setelah proses pengadaan barang dan jasa selesai kami akan melakukan kegiatan,” jelasnya.

Abdur Rofiq mengimbau masyarakat Kabupaten Bekasi tidak perlu khawatir, karena seluruh stok pangan di Kabupaten Bekasi masih aman dan terkendali. Ia juga memastikan beberapa program strategi ketahanan pangan sudah bisa dijalankan pada awal April.

“Jadi ada desa yang mendapatkan program Gelar Pangan Murah, ada desa yang mendapatkan CPPD dan beberapa desa lainnya mendapatkan CPP. Maka bentuk kegiatan tersebut kami coba bagikan ke seluruh desa di Kabupaten Bekasi,” ujarnya. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *